>
Photobucket - Video and Image Hosting
:::Photobucket - Video and Image Hosting Selamat datang di Blog Salamaa :::
Home
About Us
Ceramah
Arsip



SILATURAHMISALAMA




Email salamaa05@yahoo.com
Gabung di Milist Salamaa

Serba-serbi Asam Urat

Oleh: dr. Eva Suarthana, MSc. - Utrecht

herry2Intro
Ibu A: "Bu, kok Pak B nggak kelihatan di pengajian hari ini ya?"
Ibu B: "Oh, anu, Pak B sedang sakit. Penyakit asam uratnya kambuh lagi. Sejak kemarin jempol kakinya merah, bengkak, dan terasa sakit sekali. Padahal Pak A jarang makan jeroan atau daging. Cuma, ya itu, dalam sehari bisa minum 3 liter teh, maklum tidak suka air putih."
Ibu A: "Lho, ibu tidak tahu ya? Selain jeroan, terlalu banyak minum teh atau kopi juga bisa membuat kadar asam urat darah kita tinggi."

Apa itu penyakit asam urat?
Kelainan pada sendi dengan keluhan seperti yang digambarkan di atas dalam ilmu kedokteran disebut artritis gout, yaitu peradangan pada jaringan sendi akibat penumpukan kristal asam urat.

Asam urat atau uric acid merupakan hasil akhir metabolisme protein, yang bisa berasal dari makanan atau sel-sel tubuh. Asam urat ini normalnya akan dikeluarkan oleh ginjal bersama air seni. Ginjal yang sehat akan mengatur kadar asam urat dalam darah agar selalu dalam kadar normal (7mg/dL untuk laki-laki dan 5 mg/dL untuk perempuan).

Jika kadar asam urat dalam darah melebihi batas normal (disebut hiperuresemia) dalam jangka waktu yang lama, maka kelebihannya itu akan menumpuk pada sendi dan jaringan. Penumpukan kristal asam urat ini disebut tophi dan tempat tersering terjadi tophi adalah di sendi dan ginjal. Dengan demikian orang yang mengalami hiperurisemia ini berisiko tinggi mengalami penyakit artritis gout, batu ginjal, kerusakan ginjal, serta tekanan darah tinggi.

Gejala dan tanda penyakit asam urat
Gejala nyeri dan kaku bersifat akut pada artritis gout pertama-tama dirasakan di sendi-sendi ibu jari kaki. Pada taraf lebih lanjut, bisa meliputi pergelangan kaki, lutut, siku, serta sendi-sendi kecil lain pada tangan. Nyeri dan pembengkakan pada sendi tersebut sering kali menyebabkan penderita sulit berjalan. Malah ada kalanya peradangan disertai demam dan di daerah sendi yang bengkak terasa panas. Penderitaan bisa berlangsung 24-36 jam. Bahkan, bisa lebih lama lagi, tergantung parah tidaknya peradangan.

Namun, serangan akut artritis gout tidak selalu harus dalam keadaan asam urat tinggi. Fluktuasi kadar asam urat yang cenderung turun-naik, juga bisa mengakibatkan serangan akut. Misalnya, seseorang dengan kadar asam urat normal bisa terkena serangan akut beberapa jam setelah makan semangkuk soto jeroan sapi. Soalnya, soto ini menyebabkan kadar asam urat naik secara mendadak. Sebaliknya, seseorang dengan kadar asam urat tinggi bisa mendapat serangan akut kalau melakukan diet terlalu ketat atau minum obat penurun asam urat (allopurinol) dosis tinggi. Diet ketat atau konsumsi obat tersebut menyebabkan kadar asam urat turun drastis (di bawah 5 mg%). Jadi yang terbaik adalah menjaga agar kadar asam urat ini stabil dalam batas normal.

Sumber asam urat
Seperti dijelaskan di atas, asam urat berasal dari perombakan protein. Protein terbanyak berasal dari inti sel (zat purin). Oleh karena itu kita harus mengetahui makanan dan minuman apa saja yang banyak mengandung purin.
Lauk-pauk: jeroan (misalnya hati, ginjal, jantung, otak, paru, limpa, usus), daging merah (misalnya daging sapi atau kambing), seafood (misalnya udang, remis, tiram, kepiting, ikan laut)
Buah dan sayur: kacang-kacangan (misalnya kacang tanah, buncis, kacang panjang), melinjo (emping), sayuran hijau (misalnya bayam, kangkung), kol, tauge.
Minuman: teh, kopi

Siapa saja yang berisiko mengalami penyakit ini?
Selain pola makan yang salah, orang yang memiliki riwayat keluarga artritis gout juga memiliki risiko lebih besar untuk mengalami penyakit ini. Pada umumnya penyakit ini lebih banyak dijumpai pada pria dewasa. Selain itu, karena penumpukan kristal asam urat di ginjal, penyakit ini sering kali disertai kelainan batu ginjal atau tekanan darah tinggi akibat kerusakan ginjal.

Pencegahan dan Pengobatan
Pada prinsipnya, mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. Untuk menjaga agar kadar asam urat darah tetap dalam batas normal, kita harus "mengerem" konsumsi makanan dan minuman yang banyak mengandung purin. Walaupun tidak ada keluhan, orang dewasa (usia 40 tahun ke atas) dianjurkan untuk memeriksakan kadar asam uratnya dalam darah.

Tetapi jika sudah terlanjur mengalami penyakit ini, langkah terpenting adalah semaksimal mungkin mengurangi konsumsi makanan dan minuman yang kaya akan zat purin. Karena minum obat saja tanpa disertai kepatuhan diet tidak akan membuahkan hasil pengobatan yang baik (karena produksi asam urat tetap tinggi). Selain itu, untuk mengurangi risiko terkena gangguan ginjal, pasien dianjurkan untuk minum banyak air putih (1-2 liter sehari atau 3-4 liter di musim panas). Warna serta bening tidaknya air seni dapat untuk menilai cukup tidaknya konsumsi air. Khusus ketika bangun pagi, warna air seni pertama biasanya lebih tua dan kurang bening. Setelah itu, warna air seni seharusnya bening.

Umumnya saat mengalami serangan akut pasien artritis gout akan mendapatkan obat anti radang, yaitu colchicine. Obat ini menunjukkan hasilnya dalam dua hari. Selanjutnya, diberikan obat penurun asam urat, yaitu allopurinol dan atau probenesid selama 6 bulan sampai 2 tahun dalam dosis terbatas. Tophi berat membutuhkan pengobatan selama lima tahun atau lebih. Ada kalanya penderita disarankan minum obat penurun asam urat darah seumur hidup kalau serangan gout akut terjadi lebih dari lima kali setahun. Atau, penderita sudah menderita tophi dan atau menderita batu ginjal.

Selain obat-obat untuk mengurangi peradangan dan menekan produksi asam urat, pasien juga diberi anti nyeri yang cukup kuat, misalnya ibuprofen, dalam jangka waktu yang lama. Obat-obat anti nyeri ini kadang menimbulkan keluhan nyeri lambung. Oleh karena itu harus diminum sesuai anjuran dokter.

Yang perlu dicatat adalah pasien umumnya tidak bisa sembuh dalam sekali pengobatan. Sering kali masih disertai dengan beberapa kali serangan akut. Sayangnya, sering kali pasien menghentikan pengobatan karena menganggap obat tidak efektif. Jadi, sekali lagi mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. Dengan pola makan yang sehat dan tidak berlebih-lebihan, insya Allah kita dapat terhindar dari berbagai macam penyakit.

Sumber bacaan
(Nanny Selamihardja. http://www.indomedia.com/intisari/1998/januari/jeroan.htm



SalaMAA @ 6:01 AM








LINKS
Daftar Makanan Haram
Radio Minaara
Binaurrijal
KZIS
Eramuslim
Kafemuslimah
Republika
Ummi
Fahima-Jepang
Kharisma-Jerman
Masjid ITS




GALERI WORKSHOP

Ito
www.flickr.com
This is a Flickr badge showing photos in a set called workshop salamaa | delft 2007. Make your own badge here.


Jesty
www.flickr.com
This is a Flickr badge showing photos in a set called WS Elly. Make your own badge here.

Ferry
www.flickr.com
This is a Flickr badge showing public photos from workshop_salamaa2007. Make your own badge here.

Cuplikan Video Workshop

BERITA CUACA


PREVIOUS POST


Anak Gadis Sang Imam bag. 7

Training ESQ di Amsterdam bag. 2

Tersenyum Yuk...

Kari Ayam

Lumpia Tuna

Pengaruh Individu Dalam Kemajuan Umat

Mengenal Nyeri Sendi

Humor Bersama Orang-orang Jenaka

Training ESQ di Amsterdam

Brongkos


ARCHIVES
January 2005
February 2005
March 2005
April 2005
May 2005
June 2005
July 2005
August 2005
September 2005
October 2005
November 2005
December 2005
January 2006
February 2006
March 2006
April 2006
May 2006
June 2006
July 2006
August 2006
September 2006
October 2006
January 2007
February 2007
March 2007
April 2007
May 2007
June 2007
July 2007
August 2007
September 2007
October 2007
November 2007
December 2007
April 2008
June 2008
August 2008
September 2008
July 2009
September 2009
January 2010
May 2010
June 2010
July 2010
December 2010

Supported by
Blogger
Blogskins

Free JavaScript from

IKLAN ANDA