Mari Merawat Tanaman di RumahOleh: Nopatakari Lahamid - Rijkswijk
Jika berbicara tentang tanaman biasanya kita lansung teringat semua jenis tanaman yang pernah ada di Indonesia. Hampir di seluruh tempat di tanah air dapat dengan mudah ditanami dengan berbagai jenis tanaman. Sedangkan tanaman dan cara bercocok tanam akan menjadi sangat berbeda, jika kita berbicara tentang tanaman yang dapat kita tanam di Belanda, yaitu harus sesuai dengan musim dan temperatur yang merupakan salah satu faktor penting dalam memelihara tanaman di negeri yang mempunyai empat musim ini.
Belanda, seperti sudah kita ketahui memiliki empat musim yakni musim panas, musim gugur, musim dingin dan musim semi. Setiap musim memiliki beberapa jenis tanaman yang dapat ditanam di halaman (di luar rumah/ruangan) dan di dalam rumah/ruangan. Setiap musim pun mempunyai puluhan jenis tanaman yang berbeda pula. Sehingga cara perawatan dan tempat turut berpengaruh besar terhadap kelangsungan hidup dari tanaman itu sendiri.
Tanaman secara umumI. Tanaman di luar rumah/ruangan1. Musim panas, semua jenis tanaman yang ditanam di musim panas pada umumnya hampir sama dengan tanaman yang berasal dari daerah tropis atau hutan tropis.
2. Musim gugur, hampir semua tanaman yang tumbuh di luar mulai berguguran, baik itu daun yang sudah tua ataupun daun yang masih muda. Secara alami tanaman harus menghemat atau menyimpan air dan cahaya untuk tetap bertahan hidup. Pada temperatur yang mulai menurun, tanaman akan mengurangi aktivitas dalam berkembang biak atau untuk tumbuh lebih besar. Karena musim ini merupakan awal bagi tumbuhan untuk menyimpan makanan dan menghadapi musim selanjutnya, yaitu musim dingin.
3. Musim dingin, semua tanaman mulai terlihat seperti tanaman mati, karena tanpa daun dan hanya kerangka pohon atau batangnya saja yang tinggal. Bahkan ada jenis tanaman yang sama sekali tidak menunjukkan tanda-tanda adanya kehidupan. Tanaman jenis ini termasuk jenis tanaman yang tidak dapat bertahan pada temperatur terlalu dingin atau di bawah nol derajat celcius. Jadi hanya akar, umbi dan batangnya saja yang berada di dalam tanah yang masih mampu bertahan.
4. Musim semi, umumnya semua jenis tanaman mulai kelihatan bersemi atau berbunga yang ditandai dengan keluarnya kuncup dan bunga serta daun-daun yang menghijau. Terlihat dengan jelas tanaman yang semula menghilang tumbuh segar kembali berbunga dan siap berkembang biak hingga masuknya musim gugur kembali.
II. Tanaman di dalam rumah/ruanganUntuk tanaman di dalam rumah/ruangan hampir semua jenis tanaman dapat ditanam pada semua musim. Namun ada beberapa kriteria yang perlu diperhatikan:
1. Sesuaikan tanaman dengan temperatur dalam rumah/ruangan.
2. Harus diberi air secara teratur dan tidak berlebihan.
3. Cukup terkena sinar matahari secara tidak langsung.
4. Berikan pupuk yang sesuai dengan jenis tanaman.
5. Sebaiknya mempergunakan tanah khusus untuk dalam pot.
6. Mengetahui jenis tanaman yang dapat diletakkan atau dipindahkan keluar rumah/ruangan pada musim panas.
7. Perhatikan penyakit tanaman yang ada pada tanaman itu sendiri.
8. Ikuti petunjuk yang ada pada brosur.
Tips Untuk tanaman yang berasal dari umbi-umbian, seperti Tulip, Narcis, Amaryllis, Chileense, Korkus, Hyacint dan sejenisnya biasanya kita dapatkan di dalam pot yang hanya tumbuh dan berbunga di akhir musim dingin sampai musim semi.
Jika masa berbunga telah selesai atau habis tentu yang tinggal hanya umbinya saja. Sebaiknya umbi tersebut ditanam di halaman/luar rumah atau ditanam kembali di dalam pot lalu di simpan di tempat temperatur 10°C-15°C hingga datang musim di tahun berikutnya.
Untuk bunga di dalam vas (tanaman yang sudah di petik/dipotong) agar bertahan lama: sebaiknya gunakan vas yang sudah dibersihkan untuk mencegah bakteri yang akan berkembang biak sehingga mempercepat pembusukan air dan tanaman.
Potong memiring pangkal tanaman dengan pisau yang tajam hingga tidak memecah/lepes.
Gunakan air bersih/leding dan tambahkan pupuk yang telah tersedia. Buanglah bagian daun yang dapat terendam di dalam air.
Jangan meletakkan bunga (vas) langsung di bawah sinar matahari, angin 'tocht', di atas pemanas ruangan, berdekatan dengan tempat yang berisi buah-buahan.
Untuk tanaman Anggrek tidak memerlukan pemindahan pot dari pot yang sudah tersedia, hanya saja pemberian air harus teratur dan cukup terkena sinar mahatari.
Untuk tanaman musiman sebaiknya bunga dan daun yang telah mati dibuang dan bersihkan serta dirawat sesuai dengan petunjuk pada brosur yang melekat pada tanaman.
Untuk Hortensia harus mendapat air yang banyak tetapi jangan sampai tergenang dan pergunakan 'pot dalam' yang dapat di lepaskan dari pot luarnya hingga dapat di pindah-pindahkan sewaktu akan merendammya di bak yang berisi air. Lakukan perendaman lebih kurang 1 jam, kemudian kembalikan ke dalam pot semula (hiasan). Ini dapat dilakukan semingu sekali, kecuali musim panas dapat diletakkan di luar dengan memperhatikan kandungan air tanah yang ada dan perhatikan penerimaan sinar matahari.
Untuk mendapatkan informasi yang jelas mengenai perawatan tanaman dapat di tanyakan langsung pada penjual tanaman atau 'tuincentrum' dan brosur yang terdapat pada tanaman itu sendiri.