>
Photobucket - Video and Image Hosting
:::Photobucket - Video and Image Hosting Selamat datang di Blog Salamaa :::
Home
About Us
Ceramah
Arsip



SILATURAHMISALAMA




Email salamaa05@yahoo.com
Gabung di Milist Salamaa

quran

Image hosted by Photobucket.com

KEUTAMAAN MEMBACA DAN MEMPELAJARI AL QURAN
Oleh: Fadhilah Z - Amsterdam


Al-Quran adalah kalaamullaah yang merupakan mujizat yangt diturunkan kepada Rosulullah Muhammad SAW sebagai salah satu rahmat Allah bagi alam semesta; menjadi sumber yang utama dan pertama bagi ajaran islam.Di dalamnya terkumpul wahyu ilahi yang menjadi petunjuk, pedoman dan pelajaran bagi kebahagiaan hidup manusia

Sebagai sebuah mu’jizat Allah memberikan banyak keutamaan bagi orang yang mempelajari dan membacanya, diantaranya:

1. Mendapatkan pahala yang besar

Dari Ibnu Mas'ud radhiallahu 'anhu, katanya: Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
Barangsiapa membaca satu huruf dari kitab Allah maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan itu dibalas sepuluh kali lipatnya.
Aku tidak mengatakan alif lam mim itu satu huruf; tetapi alif satu huruf; lam satu huruf dan mim satu huruf. (HR. At-Tirmidzi)

Dari Aisyah r.a. beliau berkata: Rosulullah bersabda: Orang yang membaca Al Qur’an, dengan mahir, kelak mendapat tempat dalam syurga bersama-sama dengan para Rosul yang mulia dan orang yang membaca Al Qurán, tetapi tidak mahir, membacanya tertegun-tegun dan tampak agak merat lidahnya (belum lancar) ia akan mendapat dua pahala. (HR Bukhari dan Muslim)

Ali bin Abi Talib mengatakan bahwa setiap orang yang membaca Al-Quran dalam solatnya akan mendapat pahala 50 kebajikan untuk setiap huruf yang dilafaznya,membaca Al-Quran di luar solat dengan berwudhu 25 kebajikan dan membaca Al-Quran di luar solat tanpa wudhu 10 kebajikan.

2. Memberikan cahaya bagi orang yang membacanya dan tempat yang digunakan untuk membaca
Sesungguhnya telah datang kepadamu cahaya dari Allah, dan kitab yang menerangkan. Dengan kitab itulah Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti keridhaan-Nya ke jalan keselamatan, dan (dengan kitab itu pula) Allah mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita kepada cahaya yang terang benderang dengan seizin-Nya dan menunjuki mereka ke jalan yang lurus. (Al-Ma'idah: 15-16).


Dari Anas r.a. Rasulullah bersabda : Hendaklah kamu beri nur (cahaya) rumah tanggamu dengan sembahyang dan dengan membaca Al Quran.(HR. Baihaqi)

Di dalam hadits yang yang diriwayatkan oleh Daru Quthni dari Anas r.a. Rasulullah memerintahkan : Perbanyaklah membaca Al Quran di rumahmu, sesungguhnya di dalam rumah yang tak ada orang membaca Al Quran, akan sedikit sekali dijumapi kebaikan di rumah itu, dan akan banyak kejahatan, serta penghuninya selalu merasa sempit dan susah.


3. Mendapatkan ketenangan

Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman. (Yunus: 57).

Dan kami turunkan dari Al Qur’an suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al Qur’an itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang dzalim selain kerugian.(Al Isra: 82)

Tidaklah berkumpul suatu kaum di salah satu rumah Allah seraya membaca kitab Allah dan mempelajarinya di antara mereka, kecuali turunlah ketenangan atas mereka, serta mereka diliputi rahmat, dikerumuni para malaikat dan disebut-sebut oleh Allah kepada para malaikat dihadapan-Nya (HR Muslim)

Kepada kaum yang suka berjamaah di rumah-rumah peribadatan, membaca Al Qur’an secara bergiliran dan ajar mengajarkannya terhadap sesamanya, akan turunlah kepadanya ketenangan dan ketentraman, akan berlimpah kepadanya rahmat dan mereka akan dijaga oleh malaikat, juga Allah akan mengingati mereka (HR Muslim dan Abu Hurairoh)

Pernah suatu ketika, datang seseorang kepada sahabat Rosulullah yang bernama Ibnu Mas’ud r.a untuk meminta nasihat. Dia berkata: "Wahai Ibnu Mas'ud, berikanlah penawar yang dapat aku jadikan obat bagi jiwaku yang sedang gelisah . Dalam beberapa hari ini aku merasa tidak tenteram, fikiranku kusut, makan tidak enak, tidur pun tidak nyenyak. Maka Ibnu Mas'ud pun berkata: kalau itu penyakit yang kau alami, maka bawalah hatimu mengunjung tiga tempat yakni pertama tempat orang membaca Al-Quran, engkau baca Al-Quran atau Engkau dengar orang membacanya . Kedua, Engkau pergi ke majlis pengajian yang mengingatkan hati kepada Allah. Ketiga , Engkau cari waktu dan tempat yang sunyi, disana engkau berkholwat menyembah Allah, umpamanya di tengah malam engkau bangun mengerjakan solat malam, dan memohon kpd Allah ketenangan jiwa, ketentraman fikiran dan kemurnian hati. Seandainya jiwamu belum juga terobati dengan cara ini, Engkau minta kepada Allah agar Diberi-Nya hati yang lain, sebab hati yang ada bukan lagi hatimu.

Setelah orang itu kembali ke rumahnya, dia amalkan nasihat Ibnu Mas'ud r.a itu. Dia berwudhu' kemudian dibacanya Al-Quran dengan hati yang khusyuk. Selesai membaca berubahlah kembali jiwanya menjadi tenang dan tenteram, fikirannya jernih, kegelisahannya hilang sama sekali.

Hal ini sesuai dengan Firman Allah S.W.T …(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tentram. (QS. Ar-Ra’d : 28)


4. Mendapatkan keberkahan dalam hidup

Ini adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu penuh dengan berkah supaya mereka memperhatikan ayat-ayat-Nya dan supaya orang-orang yang mempunyai pikiran mendapat pelajaran. (QS. Shaad : 29)

Keberkahan hidup para sahabat Rosulullah setelah mereka mengenal Islam , salah satunya ditentukan oleh interaksi mereka yang sangat baik terhadap Al Qurán.


5. Mendapatkan petunjuk

“Dan Kami turunkan kepadamu Al-Kitab (Al-Qur'an) untuk menjelaskan segala sesuatu dan petunjuk serta rahmat dan kabar gembira bagi orang-orang yang berserah diri.” (QS. An-Nahl : 89)

Al qur’ an adalah penerang bagi seluruh manusia, dan petunjuk serta pelajaran bagi orang-orang yang bertaqwa. (QS. Ali Imron : 138)

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan dari Ibnu Abbas, Rosulullah mengatakan: Barang siapa mempelajari Kitabullah, kemudian diamalkan isinya, Allah akan menunjukinya dari kesesatan dan akan dipeliharanya pada hari kiamat dari Siksa yang berat.

Kisah masuk islamnya Umar bin Khotob setelah beliau mendengar beberapa ayat Al Qur’an yang dibaca adiknya. Begitu juga dengan cerita Yusuf Islam, Irene handoko, dll mendapatkan hidayah yang membawa mereka kembali kepada Islam setelah mempelajari Al Qur’an.

6. Memperoleh derajat yang tinggi di dunia

Dari Utsman bin Affan r.a, beliau berkata Rasulullah saw bersabda: Sebaik-baik kalian adalah orang yang mempelajari Al-Qur'an dan mengajarkannya. (HR.Al-Bukhari)

Perumpamaan seorang mu'min yang membaca al-Quran seperti buah utrujah, baunya harum dan rasanya manis. Perumpamaan seorang mu'min yang tidak membaca al-Quran adalah seperti buah kurma, tidak mempunyai aroma namun rasanya manis. Perumpamaan seorang munafiq yang membaca al-Quran adalah buah raihanah aromanya harum namun rasanya pahit dan perumpamaan orang munafik yang tidak membaca al-Qur'an adalah buah handlalah tidak mempunyai aroma dan rasanya pahit. (H.R. Buhkari Muslim).


Generasi sahabat adalah generasi terbaik sepanjang peradaban. Mereka menjadi orang-orang yang berprestasi baik dalam hal duniawi maupun ukhrowi. Salah satu kunci dari kesuksesan mereka adalah interaksi mereka terhadap Al Qurán yang sangat tinggi baik secara kuantitas maupun kualitas.

7. Mendapatkan syafa’at (pertolongan) pada hari kiamat

Bacalah Al-Qur'an, karena ia akan datang pada hari Kiamat sebagai pemberi syafa 'at bagi pembacanya. (HR. Muslim dari Abu Umamah).

Dari An-Nawwas bin Sam'an r.a, beliau berkata: “Aku mendengar Rasulullah saw bersabda : Didatangkan pada hari Kiamat Al-Qur'an dan para pembacanya yang mereka itu dahulu mengamalkannya di dunia, dengan didahului oleh surat Al Baqarah dan Ali Imran yang membela pembaca kedua surat ini. (HR. Muslim).

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan dari Ibnu Abbas, Rosulullah mengatakan: Barang siapa mempelajari Kitabullah, kemudian diamalkan isinya, Allah akan menunjukinya dari kesesatan dan akan dipeliharanya pada hari kiamat dari Siksa yang berat.

8.Memperoleh kedudukan yang tinggi di akherat

Dari Abdullah bin Amr bin Al 'Ash r.a, bahwa Rosulullah saw bersabda: Dikatakan kepada pembaca Al-Qur'an: "Bacalah, naiklah dan bacalah dengan pelan sebagaimana yang telah kamu lakukan di dunia, karena kedudukanmu adalah pada akhir ayat yang kamu baca.

(HR. Abu Dawud dan At-Tirmidzi).

Dari Aisyah r.a. beliau berkata: Rosulullah bersabda: Orang yang membaca Al Qur’an, dengan mahir, kelak mendapat tempat dalam syurga bersama-sama dengan para Rosul yang mulia dan orang yang membaca Al Qurán, tetapi tidak mahir, membacanya tertegun-tegun dan tampak agak merat lidahnya (belum lancar) ia akan mendapat dua pahala. (HR Bukhari dan Muslim)

Begitu banyak keutamaan yang Allah berikan bagi orang yang membaca dan mempelajari Al Qur ‘an sehingga wajar kalau dalam beberapa riwayat diceritakan bahwa para sahabat berlomba-lomba untuk menghatamkan al Qurán.

Ibnu Umar pernah bertanya kepada Rasulullah s.a.w. Berapa kali saya harus menghatamkan al-Qur'an?" Rasulullah menjawab, Khatamkanlah dalam satu bulan. Saya bisa lebih cepat dari itu kata Ibnu Umar. Kalau begitu setiap dua puluh hari, jawab Rasulullah. Saya masih bisa lebih cepat dari itu", tambah Ibnu Umar. Kalau begitu dalam lima belas hari lalu Sepuluh hari. Saya masih lebih cepat dari itu, kata Ibnu Umar. Kalau begitu lima hari, lalu Rasulullah tidak melanjutkan lagi. (H.R. Tirmidzi).


Meskipun demikian, Rosulullah menganjurkan dalam membaca al-Qur'an disertai tadabbur dan tafakkur pada isi dan makna ayat-ayatnya. Dalam salah satu hadistnya Rosulullah mengisyaratkan bahwa mereka yang membaca al-Qur'an hingga khatam selama kurang dari tiga hari termasuk orang yang kurang faqih" (H.R. ABu Dawud dll).

Disarikan dari berbagai sumber



SalaMAA @ 9:10 AM








LINKS
Daftar Makanan Haram
Radio Minaara
Binaurrijal
KZIS
Eramuslim
Kafemuslimah
Republika
Ummi
Fahima-Jepang
Kharisma-Jerman
Masjid ITS




GALERI WORKSHOP

Ito
www.flickr.com
This is a Flickr badge showing photos in a set called workshop salamaa | delft 2007. Make your own badge here.


Jesty
www.flickr.com
This is a Flickr badge showing photos in a set called WS Elly. Make your own badge here.

Ferry
www.flickr.com
This is a Flickr badge showing public photos from workshop_salamaa2007. Make your own badge here.

Cuplikan Video Workshop

BERITA CUACA


PREVIOUS POST


tikka

salamaa-mei

prasangka

tandoori

qorma

xeno1

tanya

asi2

salamaaVI

anak2


ARCHIVES
January 2005
February 2005
March 2005
April 2005
May 2005
June 2005
July 2005
August 2005
September 2005
October 2005
November 2005
December 2005
January 2006
February 2006
March 2006
April 2006
May 2006
June 2006
July 2006
August 2006
September 2006
October 2006
January 2007
February 2007
March 2007
April 2007
May 2007
June 2007
July 2007
August 2007
September 2007
October 2007
November 2007
December 2007
April 2008
June 2008
August 2008
September 2008
July 2009
September 2009
January 2010
May 2010
June 2010
July 2010
December 2010

Supported by
Blogger
Blogskins

Free JavaScript from

IKLAN ANDA